TANGGUNG JAWAB
Batam, 17 November 2023
Ruangan ini begitu memuakkan saat aku benar benar tak terfokus padanya, dosen pemateri ini juga tidak kalah menyebalkan. Selalu saja menguras pikiran jika diperdalam. Filsafat!!
Apa mereka tidak tahu?
Aku ingin menangis, aku ingin terbaring tanpa busana yang membuat gerah ini, aku ingin menghidupkan AC milik kamar mereka, lalu menjalankan kewajiban isya dan tiduran sambil menonton story telling terfavorit "Nadia Omara".
Bapak....
Kini aku hanya memilikimu, ibu sudah berpulang 100 hari yang lalu...
Masih boleh? Jika aku mengadu kelelahan ini?
Masih boleh jika aku ingin dipeluk olehmu?
Masih boleh jika aku ingin dibujuk?
Bapak...
Aku tahu aku sudah menikah, sudah ada laki-laki itu disampingku, tapi aku tidak pernah benar-benar merasa aman didekatnya..
Kurasa dia juga begitu, Pak.
Bapak...
Aku lelah, aku benar-benar lelah jika setiap hari akan selalu begini. Aku ingin dimanja lagi, Pak.
Duluuuuuu
Semuanya sayang sama iqoh, Pak.
Semuanya dengerin apa kata iqoh, semuanya menjaga iqoh, semuanya bahagiakan iqoh, Pak.
Tapi kenapa sekarang berbeda ya pak?
Iqoh merasa sendiri, iqoh benar-benar sepiii, iqoh sering menangis juga, pak. Apalagi setiap malam.
Jujur, iqoh sangat ingin membahagiakan Bapak.
Tapi sungguh... Iqoh tidak punya cukup uang untuk Bapak. Suami iqoh juga sepertinya tidak peduli dengan Bapak, dia bahkan tidak pernah menelepon bapak. Iqoh sedih sekali pak...
Tapi mau gimana lagi, itu surga iqoh sekarang. Iqoh cuma berdoa untuk dia agar dia sadar, bahwa ada orang tua iqoh yang harus dia jaga perasaannya juga.
Iqoh juga berdoa pada Tuhan yang Esa, agar bapak diberi kesabaran dan keikhlasan atas kondisi iqoh sekarang ya pak...
Bapak jangan marah ke iqoh maupun suami iqoh ya pak. Bapak banyak banyak doakan kita ya pak, meskipun kita tidak pernah memberikan bapak apapun... Tapi iqoh selalu doakan bapak yang terbaik!!
Iqoh rindu bapak ❤️
Komentar
Posting Komentar